Adding an Alarm
Touch sensor as a motorcycle security is already quite sacure. However, adding an alarm is a plus for securing your motorcycle.
If the motorcycle’s lock is rotated to the ON position, then if in about 6 seconds, the touch sensor is not touched yet, the alarm will be activated. For those of you who know the exact position of the sensor, a period of 6 seconds is more than enough to touch the sensor. But for a thief who certainly do not know the position of the sensor, then 6 seconds later he would be shocked because the motorcycle he just stolen suddenly honk by itself.

The above circuit is divided into three parts
Touch Sensor
This circuit is the same circuit with the circuit in Motorcycle Safeguard with Touch Censor
Alarm
This circuit is astable flip-flop circuit which is used to activate the relay. This RLY2 relay that will be used to honk the horn. To stop the flip-flop, we simply pull the voltage at the anode of D4 to the ground. Therefore, we connect this point to the collector of Q1 through diode D5. Thus, if the sensor has been touched, the alarm automatically also will stop working.
Alarm Delay
This section serves to delay the alarm work. The first time the circuit got the power supply, the charge on the C5 is still empty, so the transistor Q6 is OFF. Since Q6 is OFF, then ON and Q5 it will attract D4 anode toward the ground. Thus the flip-flop will not work. Slowly C5 will be filled electrical charge through R10 until the end Q6 ON. At ON Q6, Q5 will be OFF and the flip-flop can work.
C5 value determines the delay time. The larger the value, the longer the delay time.
Alarm Installation
There are two types of mounting the horn button. At Honda, the horn button is used to connect the positive part of the horn, while the negative is always connected to the chassis. While on a Yamaha, horn button is used to connect the negative, while the positive part is always connected to the positive of motorcycle electricity.
For Honda’s horn type, the installation is by connecting the positive part of the horn, the part that is connected to the button, to NO from RLY2, then connect the CM from RLY2 to positive electricity after the key (point B on the installation of CDI AC or CDI DC).
For the type of Yamaha horn, the installation is by connecting the negative part of the horn, the part that is connected to the button, to NO from RLY2, then connect the CM from RLY2 to the chassis. However, if the motorcycle is using CDI DC, then we must move the positive cable to keep connected to point B. Remember that the installation of CDI DC, we break point B then connect it in series with the relay of touch sensors. Thus, when the sensor has not been touched, the horn will not sound. Therefore, we must move the cable plus the horn section in order to remain connected to point B.
thank banget walaupun terkesan sederhana,but enjoy banget untuk usaha dunia otomotif bengkel kelas cari pelanggan kampung yang masih awam dan biaya yang terjangkau.Mungkin ada solusi remot sepeda motor sederhana ala mobil.suwun
remote ya? belum ada gan 😀
btw, yg model ginian jg banyak yg jual mahal2 lho, coba search aja, yg cuma sensor sentuh aja bisa dijual sampe 90rb-an, apalagi klo ditambah alarm gini ❗
kalo ada satu sensor yang disentuh tanpa menyenntuh negatif baterai/ground/massa dengan syarat tegangan murni dari baterai bukan dari listrik pln… saya sanggup beli dengan harga mahal…
nah ini yg aku tunggu pak sulhan.
mksh infonya pak
pak sulhan kalau langsung dari relay 1 gimana pak.
jd ga perlu menambah rangkaian dan relay lg.
tingal menambah rangkaian delay dan langsung ke klakson
@RAHMAT: relaynya memang harus 2, kan yg satu untuk alarm dan yg satunya untuk pengaman
pak sulhan,,sy mw tanya relay yg digunakan itu tipe apa??cz sy msh newbie.n msh belajar ttg smua x 😀
@tansul: itu relay kotak yg warna kotaknya hitam atau orange, kakinya 5, trus rating arusnya minimal 5A. klo ada yg 10A lebih baik. trus tegangan pengendaliannya 12V. harganya tu sekitar 5rb 😀
mas bro tolong di kasi gambar nya R1M untuk sensor sentuh sy udah coba tapi kok gagal,edy di kediriterima kasih
gan,,,sensornya yg pake ic 555 gag da ta?????
@arief: ga ada bro. mang kenapa milih pake 555? bukannya lebih ngirit yg cuma transistor?
dengan perkembangan electronika yakin sekal dgn manfaat yang anda tawarkan….
mau nanya bos,out relay 2 langsung pasang speaker y bos? apa bisa ke klakson? makasih
@yaqta: relay 2 digunakan untuk memparalel tombol klakson. tu di atas kan ada keterangannya
kasih layoutnya sekalian dong mas buat gbr rangkaian di atas.. oiya ada referensi judul buat tugas akhir ga?? q masih bingung nih nyari judul
@rendi: layoutnya bikin sendiri aja ya 😀
kasi tau jga dong layout pcb ny dan posisi komponen ny,.,.,.
bro, aku pernah bikin anti maling kayak itu tapi masih kemalingan juga, kira2 ada trik dri sipencuri kalo mtr ini dipasang anti maling dan oleh karena itu aku lagi cari2 sistem remote. tapi remotenya yg terpasang dimotor, receivernya kita bawa, saat motor dicuri dgn melewati sensor sentuh, kita dapat signal dari remote kalo motr di curi dgn di tutun dulu menjauh dari tempat parkir motor semula, ada saran dimana aku harus searching bro,makasih
klo mo bikin gitu, jangan sekedar pemancar fm, tp pake modul gps dan gsm. jd untuk mengecek keberadaan kendaraan, kita cukup sms aja ke nomor yg ada di modul itu. nanti modul itu akan menjawab sms yg berisi informasi lokasi. tp sayangnya modul kaya gitu masih tergolong mahal. klo pake sekedar pemancar fm, jika tanpa antena, jaraknya ga mungkin jauh. tp jika pake antena, pasti motormu akan sangat wagu penampilannya 😀
untuk mio pemasanganya rumit pa gag han..???trus kabelnya mana aja yg dialirkan..??pa cuma dari relay ,ground .sensor ,ma accu doank??yg jalur ke klakson dr mna aja??sory gan gue mch bingung untk pemasanganya….
cara pemasangan bagian sensor sentuhnya, lihat di Pengaman Sepeda Motor dengan Sensor Sentuh. sedangkan pemasangan bagian alarm, maka gunakan saja relay alarm untuk diparalel dengan klakson. baca lagi keterangan di atas dengan teliti ❗
mas mw tanyak klau pke relay mobil bsa ng masss tlong di bntu yaa
bisa, pake relay apa saja bisa, yang penting relay itu bisa dijalankan dg 12V dan arus yg dibutuhkan tidak lebih dari 50ma
ada engga sensor yang kalau motor nya dipegang alarn nya bunyi
@ahya, maaf, ga ada 🙂
ini yg sy cari, karena relay 2 X 12V bikin aki tekor nggak? kalo ganti dg 3V bagus nggak?
akan lebih menarik klo ada layout pcb dan posisi komponen.
relay menggunakan arus sekitar 30mA. relay alarm hanya aktif jika alarm berbunyi, dan penggunaan dayanya akan jauh lebih kecil dari penggunaan daya untuk klakson itu sendiri. sedangkan relay satunya tentu saja hanya aktif jika mesin sedang dijalankan yang tentu saja kebutuhannya jauh lebih kecil dari listrik yg dihasilkan. jika kunci motor dimatikan, tidak akan ada penggunaan listrik. jd insya Allah aki tidak akan tekor. diganti relay 3V? memang ada motor yg akinya 3V ya? 😛
pak saya mau tanya knpa skema pngaman sensor yang ini trdpt resistor 1M ke basis Q2 sdngkn yg kmarin ga?
pertanyaannya kurang jelas, ada 2 R 1M yg nyambung ke basis Q2, yaitu R2 dan R5, tp aku asumsikan yg R5.
itu hanya variasi rangkaian saja. itu digunakan untuk mengurangi kepekaan, karena sepertinya banyak yg bilang itu on sendiri sebelum disentuh.
kita jg bisa membuat yg beda lagi. buang D2, R4, dan R5, kemudian ganti R2 dg 100K (pindahkan posisi R4 ke R2). ganti jg R1 menjadi 15K karena ada yg bilang relaynya kurang kuat ON-nya.
oo iy yg sy mksd R5, klo kndala sprti itu msh trjdi mski sdh d tmbh R 5 knp itu pak? tp klo volt DC ny d kurangi menjadi 7,5 baru rangkaian itu bsa brjalan dngan smpurna. tp sya g mungkn kn memakai volt 7,5 sdngkn acu mtr sya 12v. mhn pnjelasanny pak.. trmksh..
coba yg terakhir sy sebut td, saya telah mencoba di suprax saya dan itu tidak on sendiri bahkan setelah dicuci dan kehujanan. sebagai tambahan informasi, suprax saya jg pake aki 12V, bukan pake aki 7,5V 😛
kang sulhan, RLY 1 bekerja dengan baik tapi RLY 2 malah tidak bekerja sama sekali. kenapa ya? however, thanks for your posting.
RLY2 ga bekerja? untuk tau penyebabnya, harus dilokalisir di masalah yg terjadi. coba putus dulu hubungan yg di D4 ke D5 maupun Q5. jadi biarkan flip-flop itu berdiri sendiri. apakah flip-flop telah bekerja atau belum. jika belum ya jumlah komponen yg terlibat di situ kan tidak terlalu banyak teliti satu2 sampe ketemu yg bikin masalah.
ok, rangkaian sudah bekerja dengan baik dan malah saya menambahkan satu sensor sentuh lagi (jadi sensor sentuh ganda). yang ingin saya ubah bunyi alarmnya terus menerus (tidak putus-sambung), komponen mana yang harus dimodif? bahkan tidak mati walaupun kunci kontak di-off-kan. saya menunggu pencerahannya. hatur nuhun pisan.
Tujuan alarmnya dibuat putus-nyambung itu untuk menghemat listrik karena klakson pemakaian listriknya cukup besar, ya klo akinya masih baru sih masih kuat untuk menyalakan klakson secara nonstop dalam waktu yg lama. Nah, klo mang akinya edisyam masih baru dan pengin klaksonnya nonstop, ya tinggal buang aja bagian flip-flopnya. Yang dibutuhkan cuma bagian penundaan saja. Klo mau klakson tetep ON walo kunci dimatikan, berarti ya butuh rangkaian pengunci. Bagian sensor sentuh itu contoh rangkaian pengunci. Hanya sekali disentuh, rangkaian akan tetap ON. Jadi, buatlah rangkaian pengunci dimana triggernya dilakukan oleh rangkaian penunda dan rangkaian itu harus mengambil catu daya langsung dari aki jika rangkaian telah mengunci. Dengan demikian, rangkaian akan tetap ON walo kunci dimatikan.
Begitu petunjuknya, coba edisyam menyusunnya sendiri dg melihat contoh rangkaian2 yg ada di sini.
Terima kasih banyak atas pencerahannya. Saya sudah mencoba menganti nilai C3 dan C4, efeknya frekuensi on off RLY2 bervariasi tergantung nilai kedua C tersebut, betul begitu , Kang? Untuk rangkaian pengunci, saya akan mencobanya setelah membaca penjelasan Sulhan. BTW, teman-teman terheran-heran dengan alarm sentuh motor saya, dengan modal minimalis tapi kerjanya maximalis. Mereka pesan untuk dibuatkan tapi saya kerepotan karena masih menggunakan PCB bolong-bolong. Saya tertantang untuk membuat lay out PCB-nya sehinga dalam memasang komponen lebih praktis. Lumayan, kalau sudah lancar bakal ada income tambahan, he he he. Sekali lagi terima kasih, Kang!
pagi mas sulhan.sy mo crita,saya sudah bikin sensor alarm mas sulhan sudah saya tes ,dan berfungsi dgn semestinya.tp stlh sy trapkan di xeon sy,hslnya krang memuaskan.lalu sy buka2 di google dan sy menemukan ide .RLY2 sy buang,D3 sy gnti R 1k,dan Q3 sy pralel dgn tr sejenis.out putnya sy hub ke buzzer,hslnya cukup memuaskan….mtr nwn…
Bagus Banget rangkaiannya pak! sy akan coba tuk pasang pengaman di motor saya, mengingat saya pernah kehilangan motor sebanyak Dua Kali…. Tks. semoga bermanfaat.
mau tanya nih bos.saya lagi coba buat.pas saya tes tp blm terpasang klakson cm tempel accu.relay 2 langsung aktv putus2.lalu saya pegang sensor relay 1 aktv.n relay 2 non aktv.yg jd permasalahan knp relay 2 langsung aktv tanpa jeda waktu.saya cb ganti c5 jd 1000uf ga ada perubahan.saya cb cek berulang2 tp semua sesuai dengan rangkaian.saya minta bantuannya.trimakasih
coba lepas dulu Q6. tanpa Q6, harusnya Q5 akan selalu aktif dan harusnya relay2 tidak bisa ON kerenanya. jika tanpa Q6 relay2 masih bisa aktif, artinya ada masalah pada Q5, mungkin Q5 nya, mungkin jg R9 nya.
maaf pak mau nanya. ini bisa buat mobil?
Insya 4JJI bisa, tapi harus diperhatikan kekuatan relaynya
pak sulhan..
bila saya ingin membuatnya komponen elektonika yang saya harus beli apa saja,, dan banyak nya berapa…
bls ke imail ku y pak sulhan..
komponen yg harus dibeli ya semua yg ada pada skema di atas
Siang mas…
terimakasih rangkaiannya dan sudah saya coba masa, ada masaalah di bagian alarm, komponen relay tidak bisa bekerja normal, malah keluar bunyi seperti yang putus nyambung tegangan. saya ukur tegangan yang ada di d3 sekitar 7.2v.. kira2 masalahnya di bagian mana mas?? mohon solusinya…
untuk rangkain lain, bagian saklar sentuh dan penunda alarm sudah bisa bekerja normal.. hanya pada bagian alarm di komponen relay
terimakasih
Bagian alarm memang sengaja dibuat putus-nyambung. Jadi klakson tidak dibunyikan secara kontinyu. Tujuannya untuk menghemat listrik, karena daya yang dibutuhkan untuk membunyikan klakson cukup besar. Jika aki yang digunakan masih baru, tentu masih cukup kuat untuk membunyikan klakson sampai berjam-jam, tetapi tidak semua motor kondisi akinya selalu baru.
sy punya 2masalah mas pd rangkaian ini.
1. pada saat kunci kontak dposisi ON sensor disentuh relay1 aktf motor sudah bsa bunyi sedangkn relay2 tetap off smpai kunci kontak dmtikan..tetapi kalau motor sdh dpakai bru bebrpa meter sja relay2 lgsung aktf sendiri pdhal relay1 tetap aktif.
2. kalau kunci kontak ON kmdian relay2 dibiarkn aktif kemudian sensor dsentuh relay1 aktif tapi relay2 tetap sja aktif alrm bunyi terus.
Itu berarti ada kesalahan pada mekanisme mematikan flip-flop. Sebelum ke pertanyaan berikut ini, ada satu hal yg ingin saya tanyakan, Apakah bunyi klakson itu terus menerus atau nyala-padam? Aksi yang benar adalah jika bunyinya nyala-padam.
Flip-flop seharusnya berhenti bekerja jika katoda dari D5 tertarik ke arah ground. Coba lepas katoda D5 dari rangkaian sensor sentuh, kemudian langsung hubungkan ke ground. Apakah dengan cara seperti itu bisa menghentikan aktifnya flip-flop?
1. Jika dengan cara dihubungkan langsung ke ground masih juga aktif, mungkin ada masalah dengan D5, cek apakah D5 masih sehat?
2. Jika dengan cara menghubungkan langsung ke ground bisa menghentikan flip-flop, berarti penarikan ke ground oleh Q1 kurang kuat. Cek berapa tengangan di kolektor Q1 saat Relay1 sedang aktif. Seharusnya nilainya sangat dekat ke 0V.
bunyi alrmx tdk putus2 tapi bunyi terus, berarti flip flopx tdk bkrja dgn baik..mkasih mas, penjelasan diats sy mw coba dlu..!
pak klo mau pesan gimana caranya?
Silakan pesan di KeyMot SS – Pengaman Sepeda Motor dengan Sensor Sentuh
sekali lagi top banget buat mas sulhan!
ni da gax sabar nunggu pagi buat praktek!
trims gan!
bos sory, gemana ngatasi langsung on saat habis di cuci atau kena hujan,
tolong pencerahannya. dan saya mengucapkan banyak terimakasih sekali
hindari pemasangan sensor yang terlalu dekat dengan chasis dan usahakan berada di tempat yang terlindung dari hujan
sensornya bentuknya gimana pak, cari di toko elektronik ngga ada yg tau
Sensor itu hanya merupakan kabel yang berbuka. Bisa diikatkan pada salah satu baud sepeda motor yang tidak menempel ke chasis
saya bikin tp Q4 kolektornya tidak saya hubungkan sama skali kok malah aktif rangkaiannya,tp klo colektornya sya hubung dg R 1K relay 2 aktif tp on off trus,,,setelah disentuh sensorny baru relay 2 mati relay 1 aktif,,tlng pnjlasannya,,
saya bikin lg,,rangkaian setelah selesai sya coba pke aki terlebih dahulu,,relay 2 bnar aktif setelah sekitar 6 detik,,trus sensor sya sentuh.maka relay 1 aktif relay 2 tidak,,asumsi sya berarti rangkaian bekerja normal.tp setelah saya pasang di motor,relay 1 lngsung aktif setelah 6detik tanpa sensor disentuh,malah kadang2 waktu motor sya on kan relay 1 langsung aktif,,tlng penjelasannya,,saya sudah bwt dua rangkaian,rangkaian sya yg pertama berhasil,saya tes juga pake aki seperti penjelasan saya diatas,
Jika relay aktif sendiri tanpa disentuh, itu karena sensor terlalu sensitif. Silakan baca pada komentar di Pengaman Sepeda Motor dengan Sensor Sentuh untuk mengetahui bagaimana cara mengatasinya.
iya om,,rangkaian pertama sya pake 10 nano,,trus untuk penjelasan tentang kolektor Q4 yg tdak sya hubungkan dg R7 gmana om,,rangkaian aktif tp bunyi klakson continue,,tp setelah sya hubungkan dg R7 relay2 nyalanya on off brgantian,stelah sya paralel dg klakson,klakson nlah g bunyi,,bkan harusny jga ikut on off brgantian,
Apa tujuannya melakukan itu? Tentu saja jika kolektor Q4 dilepas, maka Relay 2 akan aktif terus. Rangkaian di atas memang dibuat agar Relay 2 bekerja nyala-padam. Dengan demikian, bunyi klakson tidak kontinyu. Bukankah penjelasan ini sudah ada pada komentar di atas? Kenapa tidak mencoba untuk membaca komentar-komentar yang sudah ada?
Ya udah,maaf sebelumnya.Terimakasih banyak,,,
Mau tanya nigh,klo RLY1 Terminal No dan Cm nya Dihubungkan kmna…Klo RLY2 Kan Ke klakson…???
om guu bingung tuch sama pemasangan yamaha..!!
titik b gakk ketemu om..!!
bolleh minta gambaran nya gakk..??
ada dmna siie..??
pak relay yang kaki nya brapa..??
tolong jelasin sambungan relay nya jga kmna aja..??
yang rly 1 sama rly 2nya
kl menurut saya sih bs z pakai 1 relay dgn dua saklar di dalamnya.y cara krjanya sm z,disini yg di yg di protek adalah sambungan dari CDI (CDI AC) ke spul atau dari kontak ke CDI (CDI DC) sedangkan klakson adalah sebagai indikator bahwa sepeda motor kita ada yg menyentuh atau mencoba mencuri.
Boleh juga sih menggunakan relay dengan saklar lebih dari satu. Tetapi ketersediaan relay seperti itu tidak sebanyak relay dengan saklar tunggal. Apalagi kita butuh relay dengan rating arus hingga minimal 5A, atau sebaiknya 10A. Setidaknya mencari relay dengan saklar ganda dengan rating arus seperti itu hampir tidak bisa ditemukan di tempatku walau semua toko elektronik sudah dikunjungi.
saya ucapkan banyak terimakasih bang semoga semua itu bisa bermanpaat, dan Insya Allah akan saya manpaatkan….
terimakasih banyak
om,sya bikin rangkaiannya,,tp klo motor dah panas relay 2 aktif jd klakson bunyi,sedang relay 1 off,,kemudian bila sensor disentuh mka rangkaian bkerja normal,,kira2 apanya om.
Sebenarnya relay2 tidak akan mungkin aktif kalau relay1 aktif. Jadi masalah yang sesungguhnya adalah kenapa relay1 bisa off lagi jika motor panas. Sekali on, relay1 seharusnya akan tetap on, kecuali sumber tegangannya terganggu atau diputus. Coba periksa apakah D6 dan C2 masih bekerja dengan baik?
om, kenapa pada saat dicoba dirumag semua normal, tapi begitu ditaruh di motor, alarmnya malah gk bekerja, terimakasih
NILAI C ITU HARUS PAKE BERAPA VOLT,PADA RANGKAIAN FLIP FLOP AMA PENUNDA ALARMNYA
Volt pada kapasitor itu hanya menunjukkan kekuatan maksimal. Jadi selama kekuatan maksimalnya tidak terlampaui, maka kapasitor akan bekerja dengan benar. Secara sederhana, jika tegangan catu 12V, maka gunakanlah yang 16V atau lebih aman jika 25V. Tetapi jika menggunakan yang 100V pun tidak akan masalah. Dan jangan menggunakan yang 6V karena kemungkinan besar akan rusak.
bagaimana kalau alat itu di pake buat mobil? bisa ga?
terimakasih atae semua infonya semoga sy bisa memanpaatkan..
Insya Allah bisa
pak Sulhan q mo tnya ni relay itu biasanya dbuat pa n namanya pa kmarin q bli tpi dkasih relay lampu riting speda motor.mklum lagi belajarAN…mkacih
sebelumnya terima kasih atas sharing ilmunya pak sulhan. saya coba rakit rangkaian persis seperti asli dari bapak. waktu dicoba “dibawah” rangkaian bekerja sesuai petunjuk cuma delay tidak 6 detik, wkt di on kan setelah 3 detik relay 2 aktif dibebani lampu 5W/12V nyala hidup mati. sensor disentuh flip flop mati dan relay 1 on. masalahnya kenapa waktu dirakit pada HONDA SCOOPPY wkt relay 2 dibebani klakson (sistem positif on) kenapa relay 1 langsung on tanpa sensor disentuh. tetapi ketika relay 2 dibebani lampu rem bisa kedip (sangat cepat 1 detik) dan relay 1 baru aktif setelah sensor disentuh. kendala lain waktu hujan sistem langsung on. bagaimana solusinya mslh tsb dan bagaimana cara memperlambat tempo flip flop biar putus nyambungnya lbh lambat. terima kasih atas pencerahannya.
@ Juldon, coba di ukur tegangan accu pas di bebani klakson.. kayaknya ini terjadi karena voltase accu berubah saat klakson menyala
Coba baca komentar-komentar pada Pengaman Sepeda Motor dengan Sensor Sentuh. Di situ ada penjelasan mengenai bagaimana cara mengurangi kepekaan sensor jika relay on sebelum sensor disentuh. Untuk mengatur frekuensi flip-flop, ganti nilai C3 dan C4. Semakin kecil kapasitansinya semakin cepat. frekuensinya.
hebat…!!!
saya sudah ngerakit sesuai skema di atas n SUKSES banget…
terima kasih Pak Sulhan sudah sharing ilmunya yang bermanfaat…
Thanks
maaf bang..tansistor s8550 & s8050 bisa gak menggantikan c9012&9013? di kampung susah nyarinya.trmksh
C9012 adalah PNP dan C9013 adalah NPN, sedangkan S8550 maupun S8050 keduanya PNP. C9012 bisa diganti dengan S8550 maupun S8050, tetapi Soleh belum menemukan pengganti untuk C9013. Sebenernya C9012 maupun C9013 termasuk transistor yang paling mudah dicari.
Mantab!!! 🙂
om masalah ku gini,,kenapa relay 1 langsung on ketika relay 2 di pasang klakson,tapi ketika tanpa klakson relay 2 bekerja dg baik… apa yg salah om?? kalo pengen ganti relay pake komponen,pake apa ya om?? biar ringkas gitu
sebelum nya trimakasih om….mohon bantuan nya,,masalahnya begini….ketika relay 2 tampa beban,flipflop bekerja dengan baik bahkan relay 1 pun tidak sensitif,,tapi ketika relay 2 di hubungkan dg klakson muncul masalah,,,klakson berbunyi satu kali kmudian relay 1 langsung on tanpa di sentuh,,,apa yg salah ya om??? saya dah coba mengurangi sensitifitas relay 1 sesuai petunjuk,tpi teap seperti itu masalahnya…mohon pencerahan nya dong om….
Coba ukur tegangan saat klakson belum berbunyi dan saat berbunyi, apakah terdapat perbedaan yang menyolok? D6 dan C2 seharusnya mampu untuk menahan agar perubahan tegangan mendadak pada aki tidak terlalu berpengaruh pada rangkaian. Jadi, pastikan bahwa baik D6 maupun C2 masih bagus. Coba pula tambahkan kapasitor 100nF untuk diparalel dengan C2.
ma kasih om lagi ane coba…ane nemu rangkaian penguncinya,,jadi meski kontak di off kan tapi sensor tidak di sentuh,,,klaksontetep bunyi,,tpi ane lagi bingung nyambungin nya ke rangkaian om sulhan….biar bisa kawin gtu…barangkali om mau bantu,,nanti ane kirim rangkaian nya?? gmana om??? lunayan buat nambah koleksi posting
mas boleh bagi dong rangkaian penguncinya? terima kasih
tanya om,r5 kalau aku pasang sensor tidak bisa on,tapi kalau aku lepas baru bisa on.terus alramnya kok bunyinya g bisa putus”,tapi nyala terus.solusinya gimana om.thank sebelunya.
mas Sulham,
saya sudah coba pelajari tetapi saya masih bingung menyambung NO dan CM Relay1 kemana, mohon jawabannya
terima kasih..
Silakan baca di Pengaman Sepeda Motor dengan Sensor Sentuh
mas sulhan,setelah sensor di sentuh,alram malah bunyi terus,katoda D5 aku lepas dan lsng ku hubugkan ke ground alram bisa berhenti,col Q1 teg 12v saat RL1 on,cara mengatasinya gimana mas….?
Slam knal Mas Sulhan yg inspiratif.
Mas mngenai rangkaian di atas, saya mncoba bertnya. jika untuk rangkaian Flip Flopnya di hilangkan. dan kita akan menggunakan alarm biasa yg kbutuhan tegangannya tidak sebesar klakson. itu bgmn mas.
kira2 yg diputus pada rangkaian flipflop yg mana untuk dimasukkan di rangkaian ALARM kita, namun tetap menggunakan rangkaian penunda.
Perhatikan bagaimana flip-flop itu aktif/non aktif. Flip-flop itu pada dasarnya akan terus aktif, selama anoda D4 tidak ditarik ke bawah oleh D5 maupun oleh Q5. Jadi, yang membuat flip-flop tidak aktif adalah D5 atau Q5 dengan menarik titik pada pertemuan itu ke arah ground (low). Jika kita hendak membuang flip-flop tetapi menggunakan rangkaian lain, maka kita bisa menggunakan titik pertemuan D5 dan Q5 itu untuk mencegah rangkaian alarmnya bekerja. Buanglah R6, R7, C4, C4, Q4, serta D3 dan Relay 2. Dan gantilah R8 dengan nilai yang cukup kecil, misalnya 2K2. Kemudian pasang rangkaian alarm pada kolektor Q3 (positif alarm ke positif, dan negatisnya ke kolektor). Kebutuhan listrik untuk alarm harus cukup kecil, arusnya jangan melebihi 500mA.
ok, trimksh bnyak atas pengetahuan yg diberikan kpada Sya, dan rekan2 semua yg telah mmbaca situs ini MAS SULHAN.
untuk mmastikan saja mas, saya menperjelas pemahanan saya dan mohon konfirmasinya.
PERTAMA :
– Pada rngkaian flip-flop (alarm) yg masih digunakan hanya R8 dan Q3 dan D4.
– Pmasangan positif rangkaian alarm ke positif (diambilkan dari titik D3 yg sudah dibuang?) atau diambilkan dari titik mna?
– Negatif alarm ke kaki kolektor Q3.
KEDUA :
untuk mngetahui alarm berarus tidak lebih dari 500mA bgmn?
smntara sya mggunakan alarm yg bkerja dg tegangan 4,5V (3 btary), namun nanti akan saya batasi dengan dioda zener untuk menurunkan dari 12 V (Accu) menjadi 4,5 V kebutuhan Alarm saya.
trims sblumnya untuk kesediaan menjawab pertanyaan saya mas.
Ya, hanya R8, Q3, dan D4 saja. Tetapi nilai R8 diganti menjadi 2K2. Untuk mengetahui apakah alarm tidak melebihi 500mA ya tentu saja dengan mengukur pemakaian arus alarmnya, ukur dengan menggunakan amper meter (menggunakan avo meter).
Dan iya lagi, alarm bisa dipasang pada tempat D3/Relay 2.
Ok mas Sulhan trimaksih bnyak. ni sudah proses pmbuatan. nnti log ada problem, mgnkn saya mnta bntuan untuk konsultasi mas..
oh ya mas, sblumnya jga mw nanya, kan nnti kalau sntuh snsor, maka Rellay hidup. bisa g rngkaiannya d tmbahi snsor sntuh lgi untuk mematikan. Jadi menghidupkan dan mematikan pakai snsor sentuh semua (tidak untuk kperluan Motor). kalau ada dan bisa mhon bantuannya mas Sulhan.. trims..
Om, numpang nanya.. kira2 kalau flip flop g mati2. dan udah saya periksa tegangan d Q1. g sampai mndekati nol om. tapi sekitar 1,9 V.
Lah padahal saya copot transistornya dan di cek, dalam kndisi baik2 aja. kira2 kenapa ya OM sulhan, kuq g bs mndekati nol. dan komponen apa yg harus d rubah nilainya / d ganti. (mungkin seperti sensor yg terlalu sensitif tempo hari)
thks om atas kesediaannya berbagi dengan kami, di tunggu jawabannya
Tegangan di Q1? maksudnya di kolektor saat relay sudah aktif?
Saat transistor aktif dan dalam kondisi jenuh, seharusnya tegangan kolektor-emitor sangat rendah, sekitar 0,1-0,3V. Jika tengangan kolektor-emitor sampai 1,9V, artinya transistor tidak jenuh. Syarat transistor menjadi jenuh adalah arus basis lebih besar dari arus kolektor dibagi hfe. Dengan nilai R basis 22K, maka arus basis akan sekitar 0,5mA. Dan dengan asumsi hfe adalah 100 (biasanya lebih dari ini), maka arus kolektor maksimal agar transistor ini tetap jenuh adalah 50mA. Jika relay membutuhkan arus yang lebih besar dari 50mA, maka perlu dilakukan hitung ulang nilai R basis untuk Q1.
makasih gan. sangat membantu sekali.asuransi juga ngga bisa diandalkan .terutama kaya saya masih kredit.dr rangakaian diatas tinggal pengembangan lagi ,dengan menambah remote, biar dr jauh kita dah langsung idupin.sdh ngga gerayangan lagi.o ya gan gimana kl kl yg injection ???,,,,suksesss gan….
Sepertinya tidak ada bedanya untuk yang injection atau bukan. Saya mencoba di Spacy FI juga tidak ada masalah.
Mas Sulhan,, Kalau mau Disible kan di mana Posisi Saklarnya?.
saklarny di gunakan waktu misalny mau service jdi Bengkelny gx tau kalau motorny di kasih Alarm.terima kasih
Kasih saja kabel dari sensor ke chasis. nanti kan dia otomatis ON, sama saja tidak ada kan?
Oh Iya Mas hehehhe..
Langsung AKan Saya Coba..
Terima Kasih Infonya…
Mas Sulhan Nanya Lagi Nie..
rangkaian sdh saya buat dan berjaln sesuai dengan petunjuk..
prinsip kerja rangkaian tersebut jika kontak on maka rangkaian mendapatkan tegangan dan bekerja,tapi jika kontak off rangkaian tdk mendapatkan tegangan otomatis rangkain Tidak bekerja.
Nah yg ingin saya tanyakan bagaimana meski kontak di offkan rangkaian ALarmnya Tetap bekerja sebelum kita menyentuh sensor ,,
apa saja yg perlu di tambahkan?..Mohon Kiranya Mas Sulhan Bersedia Membantu..Terima Kasih
Tunggu saja artikel saya selanjutnya.
wah kayanya menarik nih artikelnya,, oya mas sulhan ada yg mau sy tanyakan nih.. apakah sensor tersebut sensitif terhadap air?.karna sy dlu jg pernah pasang alarm sentuh,tetapi ketika diparkir dan terkena hujan saat kontak sy on kan alarm tersebut langsung bekerja. mohon pencerahannya, dan seblumnya sy ucapkan trimakasih…
Tentu saja peka terhadap air. Makanya penempatannya diusahakan yang kalau kena air, airnya tidak sampai menyambungkan ke chasis motor. Biasanya air tidak akan nyambung terus sepanjang bodi motor, jadi asalkan penempatannya cukup jauh dari chasis dan di tempat yang tidak terlalu terbuka, maka tidak akan terlalu menjadi masalah.
siiip… trim’s bgt ilmunya mas, ditunggu artikel2 lainnya yg bermanfaat ky bgini…..
Terima kasih mas Sulhan Ilmunya,,
sudah saya pasang alarmny di motor MIO saya,,tidak ada masalah yang terlalu berarti,cuma kenapa Klakson ny kadang bunyi sendiri mas kalau kita ON kan KOntak terus menyentuh sensornya..kalau menyentuh sensornya dulu baru ON kan KOntak tidak bunyi,
Sepertinya bagian penunda alarm kurang berfungsi dengan baik. Coba untuk menghubungsingkatkan C5 untuk mempertahankan Q6 tetap OFF. Pada keadaan ini, seharusnya flip-flop alarm tidak akan bekerja. Jika hubung singkat ini bisa mencegah flip-flop tidak bekerja, maka coba gantilah nilai C5 dengan yang lebih besar untuk menambah waktu tundanya.
Kalau penunda dan alarmnya bekerja sesuai dengan waktu tundanya kurang lebih 6detik baru flip-flopnya juga bekerja, kendalahnya jika kita menyalahkan kontak terlebih dahulu baru menyentuh sensor, bunyi klakson nya sesaat terdengar bunyi tiit dari klaksonnya terus motor siap di starter,tapi itu juga kadang-kadang bunyi mas tidak setiap mau menyalahkan.kalau saya biasanya mau menyalahkan motor biar klakson tidak bunyi ya saya sentuh sensornya dulu baru on kan kontak,Tapi saya akan coba sesuai dengan petunjuk mas tadi untuk mengetahui penyebabnya.. Terima kasih mas.
Pak Sulhan, kenapa kalo rangkaian dicor dengan resin dan setelah kering, rangkaian bisa on setelah klakson berbunyi sekali, padahal sebelum dicor dengan resin sudah dicoba dan berjalan baik……..mohon solusinya
Maksud saya apakah resin berpengaruh pada kepekaan rangkaian sensor? Kl memang berpengaruh, bagian manakah yang harus diganti sebab R2 sdh sy ganti dengan 47K masih tetap peka. Perlu diketahui bahwa D2, R4,dan R5 sdh sy hilangkan dan R1 sy ganti dengan 15K, R4 sy oper ke R2 dan R2 inilah yg sy ganti dengan 47K, mohon penjelasannya……trim’s
Mungkin resin berpengaruh. Coba sebelum dicor, lapisi semua rangkaian dengan lilin
lam kenal mas sulhan…mo tanya ni saya rakit rangkaian alarem ama penundanya tapi saat sensor dah di sentuh RLY 1 bekerja,kan seharusnya alarem mati,ini alarem tidak mo mati RLY 2 tetap ON mati-hidup.mohon penjelasannya makasih…
Mungkin D5 rusak. Coba lepas katoda D5 dari kolektor Q1 dan hubungkan katoda tersebut ke ground. Seharusnya pada saat itu Relay2 langsung mati. Jika tidak, berarti D5 kemungkinan besar rusak.
slm knl mas.
karena saya awam banget.
saya mau nanya.
rangkaian penunda alarm fungsi nya buat apa.
trus kalo gk pake gmn.
tks
salam kenal mas sulhan saya mau tanya knapa ya rangkaian alarmnya langsung jalan trus menerus dan rangakaian sensor sentuhnya tidak mau mengunci jadi sensornya harus terus d sentu baru relay satunya aktif dan alarmnya mati mohon pencerahan nya nas
mas sulhan maaf sekali lg mau tanya ni rangkaian yang saya buat sekarang malah alrmnya yang g mau aktif tpi sensor sentuh nya udh normal mau ngunci tapi masalah ini kadang2 balik lg k awal alrmnya aktif tpi sensor sentuhnya yang jd g mau ngunci mohon bantuan nya mas sulhan
trimakasi
Malam mas sulhan, salam kenal.
Saya sudah coba buat rangkaian diatas, dan bekerja normal. Yang ingin saya tanyakan, apa resin bisa berpengaruh pada rangkaian diatas, padahal sebelumnya rangkaian sudah saya lapisi lilin. Mohon bantuannya. Trimakasih
slm knl mazz bro,,,, aku udah buat rangkaiannya, top markotoppppp,,,,,,,,
mas, kalo skema sensor getar ada gk???? makasih sebelumnya,,,
Salam kenal,
Maaf bro, belum ada 😀
maaf mas mo tanya lagi, rangkaian pertama aku dah bikin dan aku pasang dimotor beat injection dan hasilnya sangat memuaskan, dan teman2ku banyak yang pengen dibuatkan. lalu aku coba buat lagi rangkaian untuk motor temanku. nah,, yang saya ingin tanyakan pada saat rangkaian dialiri arus strum rangkaian plip plopnya langsung jalan, gak ada waktu tunda untuk alarmnya. padahal Q5+Q6 udah aku ganti dengan yang baru. mohon bantuannya mas,,,,
kalo rangkain sensor sentuh yang pake transistor dengan yang pake ic n555 bagusan yang mana mas??? tapi katanya sih kalo yang pake ic n555 ICnya cepet panas.
ini rangkaian yang saya cari2.
udah di Tes belum mas bro ???
Skema layout PCB na udah ada blm mas bro ??
nama nama komponen nya apa saja Mas
sekalian ama kode nya
trimakasih
Trimakasih banyak Mas Sulhan atas ilmunya..saya sudah pasang 6 motor berbagai jenis merk dan semua normal,motor pertama punya saya new blade repsol sudah 2 tahun belum ada masalah…klo ada yang lebih canggih boleh diposting dong…he..he..he..
Yang lebih canggih? Apa sudah memcoba yang ini “Menambah Mekanisme Penguncian pada Alarm Motor”? dan juga yang ini “Pengaman Sepeda Motor dengan Kombinasi Lampu Riting”?
Mas kalo flip-flop klakson dan lampu sein bergantian caranya gimana? Misal klakson disambung ke NO dari RL2 dan lampu sein disambung ke NC dari RL2, tapi disini NC posisi ON terus selama RL2 OFF.
Mas salam kenal…mw nanya ni rellay 1normal baik tp setelah d gabung dengan alarm filp flop berjalan baik tanpa beban tp setelah di pasang klakson bunyi sekali rly1 langsung aktif tanpa di sentuh…ad masalah bagian ap a ya mas.c2 1000/50v d paralel dngn capasitor 100uf.tp hasilnya sama aj.tolong jelasin mas..thanks..
terima kasih mas.. 🙂
habis dapat tugas buat mini proyek dari dosen yg udah killer, garang, gak pernah jelasin tentang mata kuliahnya(elektronika dasar),. padahal baru semester 2.. semoga anda selalu dalam lindungan Allah..
aamiin
boss,rangkaiannya ko beda sm yg kmarin tak gmbrQ7,R5,Q8 sm R12 yg trhubung ke colector Q4 ko g ada..
Mungkin maksudnya yang ini?
iya betul boss,trs beda g cara krjanya?….matur nuwn
trima ksh maneh mas boss,rangkain udh jadi udh tak coba,hslnya siip.tinggal aplikasi ke spd motor…sukses utk mas sulhan…
Pak..trimakasih atas ilmunya ..saya mau tanya .. saya sudah buat rangkaiannya sama persis dengan yg di atas hanya saja buang D6 dan R5 nya .. saya sudah melayout pcb dan merakitnya lalu saya test dengan power suplly sekitar 14v 3A .. ketika saya test sekali dua kali tiga kali masih bagus tapi ketika besoknya saya mau pasang saya test kembali kenapa menjadi aneh tidah bekerja dengan baik jadi ketika power ON kedua relaynya hidup bersamaan.. pertanyaannya kenapa rangkaian itu bisa rusak apakan karna saya membuang bagian D6,, mohon penjelasannya pak …
Apakah rangkaian ini tidak kuat dengan arus besar seperti 3A makanya di pakaikan diode 1n4002 1A di bagian inputnya ,, mohon penjelasannya pak berapa Ampere dan Voltase yg pas ??
D6 itu untuk membuat C2 hanya berlaku bagi rangkain ini. Tanpa adanya D6, maka elko itu akan digunakan oleh seluruh rangkaian di sepeda motor. Arus itu tergantung pada beban, bukan pada sumber. Jadi menggunakan aki 10 milyar ampere juga tidak apa-apa, rangkain ini tetap hanya akan menggunakan sedikit arus, hanya beberapa mili ampere saja.
Lalu yang membuat rangkaian ini tidak berfungsi dgn baik apa pak ???
kenapa beberapa kali percobaan awal berhasil tapi keesokan harinya tidak berfungsi gdn baik ??
jadi batas voltase dan ampere yang baik untuk digunakan di rangkaian ini agar rangkaian berfungsi dgn baik dan tdk merusak komponen kira2 brp pak??
maaf saya banyak bertanya karna saya juga masih belajar..
mau nanya mas sulhan,alarm bel nya bisa nyala mati,tp ko lmp spidomtr sy ko ikutan nyala mati mas,motor sy matic mas,tm ksih
mas mw nanya nih relay 1 untuk menghidupkan ap,relay 2 untk menghdupkan ap?karna kw sya lhat dri gmbar,g ada kaki relay yg sebelahnya!relay tuh ka kakinya 5.
Relay 1 untuk kunci ganda bagi kunci utama, bisa diseri atau diparalel atau dipasang di tempat lain, misalnya engine stop, saklar di standar samping, dll.
Relay 2 untuk menghidupkan klakson
bang yang saya tanyakan itu rangkaian sudah betul apa belum soalnya tadi sore saya sudah buat rangkaian seperti yang mas posting di blognya mas ?
saya langsung bikin dengan software eagle . kemudian saya print dan saya sablon ke dalam kertas hvs kemudian saya ething.
tetapi waktu saya pasang komponennya kenapa rangkaian tidak bekerja dengan semestinya ?
saya modifikasi sedikit rangkaian mas . dengan penggunaan relay dpdt 12v 8 pin ? tetapi kenapa waktu saya konek ground dan positif relay . relay malah aktif dengan sendirinya tanpa saya sentuh bagian sensornya ?
apakah ada yang salah dengan rangkaian punya nya mas ? atau saya salah dengan pemasangan komponennya ?